Isukaltim.com | Tari Kolosal Mamolio Olo Bulan tampil diacara Parade Budaya Nusantara 2024 yang diselenggarakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Paser dalam rangka menyambut hari jadi Kabupaten Paser Ke-65, di Arena MTQ Putri Petong, Tanah Grogot, Paser, Kalimantan Timur, Senin (02/12/2024).
Penata Tari Kolosal Mamolio Olo Bulan, Rudy Nuriansyah menjelaskan bahwa Tarian Mamolio Olo Bulan merupakan tarian yang bersejarah bagi Kabupaten Paser.
“Tari Kolosal Mamolio Olo Bulan mengantarkan Kabupaten Paser untuk yang pertama kalinya menjadi juara umum pada Festival Kemilau Benuo Etam 2019 dan sekaligus menjadi karya tari pertama yang mendapatkan juara di parade tari nusantara di Jakarta tahun 2010 dan mewakili Kalimantan Timur,” ucap Rudy.
Lebih lanjut, Rudy mengatakan bahwa Mamulio Olo Bulan dalam bahasa Paser berarti membersihkan diri, hari dan bulan, merupakan visualisasi Spirit Ritual Belian yang diangkat dari Ritual Belian.
“Dalam Ritual Adat Belian ada dua tokoh yang berperan penting, salah satunya Penggading. Penggading bertugas menyiapkan perlengkapan,” ujar Rudy.
Baca juga: DLH Paser, Anak Masuk Sekolah Diwajibkan Menanam Pohon Satu Orang Satu Pohon
Masih kata Rudy, Tari Kolosal Mamolio Olo Bulan diikuti oleh 50 penari perempuan dari Sanggar Tari Sadurengas, Sanggar Seni Nyerua Taka, Sanggar M2N Dance Art, sanggar seni Rebuntung dan 12 sekolah se-Kabupaten Paser.
Rudy berharap kepada seluruh penari Mamolio Olo Bulan untuk tetap berkarya, tetap berkesenian, tetap menjadi penari yang beprestasi dan terus membanggakan Kabupaten Paser. (ad/wp)
Selamat berkarya dalam mengemangkan bakat seni tari
Mantap
Tari daerah itu harus di lestarikan
Selamat buat yg mengadakan acara ini
Program yg menarik buat yg tdk tau tarian daerah asli paser
Semoga kedepan akan di buat acara lg masarakat bisa tau tarian asli paser
Sukses dan maju terus tarian momolia olo bulan
Kita dukung acara ini maju terus
Mari Kita dukung acara ini maju terus supaya ttp di kenal masarakat
Ayo Mari Kita dukung acara ini maju terus supaya ttp di kenal masarakat
Tetap semangat dukung tarian daerah asli