Isukaltim.com| Pembangunan rumah sakit di Balikpapan Barat seharusnya dijadwalkan rampung pada Desember 2024, namun saat ini baru memasuki tahap pemasangan tiang pancang. Hal ini menjadi perhatian wakil rakyat kota Balikpapan.
Dari keterangan yang disampaikan oleh Ketua DPRD Balikpapan, Alwi Al Qadri mengatakan, pihaknya melihat ada beberapa kendala dalam pembangunan rumah sakit. Bahkan menurutnya, sejak awal kontrak pekerjaan sudah jadi, namun kondisinya lahan belum siap untuk kontraktor memulai pembangunan.
“Kita semua tahu kemarin sempat ada masalah lahan yang membuat pembangunan terlambat,” kata Alwi Al Qadri.
Bukan sekedar persoalan lahan, saat pekerjaan tiang pancang berjalan sempat ada warga yang protes. Mengingat pekerjaan pancang bukan hal yang ringan. Sementara lahan rumah sakit berdampingan dengan warga. Artinya pasti ada ada sedikit masalah yang muncul.
“Warga agak protes karena aktivitas pancang membuat rumah dan jembatan mulai goyang,” beber Alwi Al Qadri
Lebih lanjut Alwi Al Qadri menjelaskan bahwa pihaknya sudah rapat bersama dengan camat, Asisten I Setdakot Balikpapan, dan kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan. Dia mengaku masalah ini sudah beres. Masalah yang muncul saat ini karena waktu yang tersisa tinggal dua bulan menuju akhir tahun.
“Kami ada rasa pesimis ini bisa kelar karena akhir Desember seharusnya ramping semua,” ujar Alwi Al Qadri
Masih menurut penjelasan Alwi Al Qadri, selama ini ada opsi penambahan 50 hari bagi kontraktor. Namun kontraktor juga mengaku keberatan kalau harus dikenakan denda. Apalagi informasinya denda bisa mencapai Rp 50 juta per hari.
“Sedangkan kendala awal bukan karena kelalaian kontraktor. Mereka punya material dan alat, tapi lahan. Sehingga mereka terkendala memulai pekerjaan. Itu bukan kesalahan dari penyedia atau kontraktor.,” paparnya
Alwi Al Qadri rencananya akan berdiskusi dengan Pemkot Balikpapan untuk mencari solusi bersama. Mengingat keberadaan rumah sakit sangat penting bagi warga Balikpapan Barat. Alwi Al Qadri juga memaparkan dari enam kecamatan, hanya Balikpapan Barat dan Balikpapan Timur yang tidak punya .rumah sakit.
Karena itu kata Alwi Al Qadri pembangunan dilakukan bertahap. Tahun ini lebih dulu di Balikpapan Barat. Kemudian tahun depan menyusul di Balikpapan Timur. (ds/ik)
Semoga berjalan dengan baik untuk pembangunan RS Bpp Barat
Kedepanx lebih baik lgi 👍
Ya jgan sampai terjadi seperti itu lagi lah kedepan nya..
Lebih baik lagi kedepannya
Mengapa ada keterlambatan
Kontraktor yg bertanggung jawab sebagai pelaksana pekerjaan
Perlu di tindak lanjuti ini
Gercep biar masyarakat juga dapat pelayanan yang layak dan nyaman
[…] Baca juga: Pesimis Pembangunan RS Balikpapan Barat Selesai Akhir Tahun, Ketua DPRD Minta Cari Solusi Bersama […]