Senin, Desember 23, 2024
BerandaBerita TerbaruPesimis Pembangunan RS Balikpapan Barat Selesai Akhir Tahun, Ketua DPRD Minta...

Pesimis Pembangunan RS Balikpapan Barat Selesai Akhir Tahun, Ketua DPRD Minta Cari Solusi Bersama

 

Isukaltim.com|  Pembangunan rumah sakit di Balikpapan Barat seharusnya dijadwalkan rampung pada Desember 2024, namun saat ini baru memasuki tahap pemasangan tiang pancang. Hal ini menjadi perhatian wakil rakyat kota Balikpapan.

Dari keterangan yang disampaikan oleh  Ketua DPRD Balikpapan,  Alwi Al Qadri mengatakan, pihaknya melihat ada beberapa kendala dalam pembangunan rumah sakit. Bahkan menurutnya, sejak awal kontrak pekerjaan sudah jadi, namun kondisinya lahan belum siap untuk kontraktor memulai pembangunan.

“Kita semua tahu kemarin sempat ada masalah lahan yang membuat pembangunan terlambat,” kata Alwi Al Qadri.

Bukan sekedar persoalan lahan,  saat pekerjaan tiang pancang berjalan sempat ada warga yang protes. Mengingat pekerjaan pancang bukan hal yang ringan. Sementara lahan rumah sakit berdampingan dengan warga. Artinya pasti ada ada sedikit masalah yang muncul.

“Warga agak protes karena aktivitas pancang membuat rumah dan jembatan mulai goyang,” beber Alwi Al Qadri

- Advertisement -

Lebih lanjut  Alwi Al Qadri menjelaskan bahwa pihaknya sudah rapat bersama dengan camat, Asisten I Setdakot Balikpapan, dan kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan. Dia mengaku masalah ini sudah beres. Masalah yang muncul saat ini karena waktu yang tersisa tinggal dua bulan menuju akhir tahun.

“Kami ada rasa pesimis ini bisa kelar karena akhir Desember seharusnya ramping semua,” ujar  Alwi Al Qadri

Masih menurut penjelasan Alwi Al Qadri, selama ini ada opsi penambahan 50 hari bagi kontraktor. Namun kontraktor juga mengaku keberatan kalau harus dikenakan denda. Apalagi informasinya denda bisa mencapai Rp 50 juta per hari.

“Sedangkan kendala awal bukan karena kelalaian kontraktor. Mereka punya material dan alat, tapi lahan. Sehingga mereka terkendala memulai pekerjaan. Itu bukan kesalahan dari penyedia atau kontraktor.,” paparnya

Alwi Al Qadri rencananya akan   berdiskusi dengan Pemkot Balikpapan untuk mencari solusi bersama. Mengingat keberadaan rumah sakit sangat penting bagi warga Balikpapan Barat. Alwi Al Qadri juga memaparkan dari  enam kecamatan, hanya Balikpapan Barat dan Balikpapan Timur yang tidak punya .rumah sakit.

Karena itu kata  Alwi Al Qadri pembangunan dilakukan bertahap. Tahun ini lebih dulu di Balikpapan Barat. Kemudian tahun depan menyusul di Balikpapan Timur. (ds/ik)

 

Berita Terkait

9 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

Isu Populer

- Advertisment -

Komentar Terbaru

- Advertisment -