Senin, Desember 23, 2024
BerandaBerita TerbaruPenampilan Mavia Ethnic Borneo Membawa Pesan Menjaga Warisan Dan Kekayaan Alam di...

Penampilan Mavia Ethnic Borneo Membawa Pesan Menjaga Warisan Dan Kekayaan Alam di Tanah Borneo

 

Isukaltim.com | Mavia Ethnic Borneo tampil dalam Acara Festival Pea Paser yang di adakan di Arena Taman Putri Petung (MTQ), Jl. Panglima Sentik, Tepian Batang,Tanah Grogot, Paser, Kalimantan Timur, Sabtu (30/11/2024).

Grup band yg bernafaskan tradisi Kalimantan khususnya tradisi Paser, terbentuk 11 November 2022 dan digawangi oleh tiga pemuda Paser diantaranya Amenk Mael, Mael serta Shauvi.

Dalam penampilanya, mereka lagu-lagu ciptaan mereka sendiri dengan bahasa Paser dengan nada-nada yang khas suasana alam Kalimantan dengan alat tradisi yaitu sapek, gambus, seruling dipadukan dengan musik pop idm.

Mael, selaku anggota Mavia Ethnic Borneo mengatakan bahwa dalam penampilanya membawakan lagu HORNBILL MY SOUL (Burung Enggang Jiwaku) bercerita tentang perasaan Burung Endemik Kalimantan.

- Advertisement -

“Burung yang lebih dikenal dengan nama Enggang/Rangkong oleh Suku Dayak Kalimantan, sedangkan masyarakat Paser lebih mengenalnya dengan sebutan Burung Kuek, dimana kita tahu bahwa burung Rangkong merupakan lambang kesetiaan yang memiliki filosofi sangat mendalam,” ucap Mael.

Lebih lanjut, Mael mengatakan Lagu ini dibawakan dengan latar belakang keadaan hutan Borneo yang mulai dirusak oleh tangan tangan tak bertanggug jawab dan menjadi keresahan burung Enggang Rangkong.

“Kami membawa pesan untuk menjaga warisan dan kekayaan alam, lindungilah burung Enggang Rangkong untuk Tanah Borneo lebih baik,” ulas Mael.

“Mavia Ethnic Borneo pernah mengikuti  kejuaraan di tahun 2023 diacara Kaltim Fest Kemilau Samarinda dan mendapat juara 1 katagori penata musik terbaik dan penyaji musik terbaik se-Kaltim,” tambah Mael.

Mael berpesan, selain mengembangkan dan memperkenalkan tradisi, Mavia Ethnic Borneo juga memberi motifasi dan memberi pesan pada seluruh lapisan masyarakat agar mencintai dan menjaga Alam,terutama alam kita di Kalimantan yang memiliki level sebagai paru-paru dunia. (sm/wp)

 

Berita Terkait

7 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

Isu Populer

- Advertisment -

Komentar Terbaru

- Advertisment -