Senin, Desember 23, 2024
BerandaBerita TerbaruLuhut Beberkan Soal Pembangunan IKN di Era Pemerintahan Presiden Terpilih Prabowo...

Luhut Beberkan Soal Pembangunan IKN di Era Pemerintahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto

 

Isukaltim.com|  Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi,  Luhut Binsar Pandjaitan usai menghadiri rapat kabinet paripurna di IKN, Kalimantan Timur memaparkan soal Rencana pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di era pemerintahan Prabowo Subianto.

Dalam penjelasan yang disampaikan Menko Luhut mengatakan Presiden terpilih Prabowo Subianto berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan IKN, seperti membangun gedung DPR, gedung MPR, hingga markas TNI/Polri.

“Pesiden terpilih Prabowo sudah ingin meneruskan ini jadi membangun gedung DPR MPR kemudian MA kemudian TNI/Polri. Kemudian nanti ASN asrama pindah semua, saya kira sudah semua sudah jadi,” kata Luhut.

Masih menurut Luhut, Prabowo memang berkomitmen untuk melanjutkan yang telah dilakukan Jokowi selama ini. Selain itu, Prabowo juga tidak ingin ada pihak-pihak yang berniat memecah belahnya dengan Jokowi. Luhut bilang, Prabowo akan  meneruskan yang sudah dilakukan  Jokowi.

“Karena negara ini sudah maju, semua sudah kompak nggak ada yang perlu dipersoalkan dan menurut saya itu benar sekali,” ujar Luhut.

- Advertisement -

Luhut kembali menegaskan bahwa  pembangunan IKN akan berlanjut di era presiden berikutnya, yakni Prabowo Subianto akan berlanjut, sebab Prabowo sudah berkomitmen akan melanjutkan apa yang sudah dilakukan Presiden Jokowi.

Diketahui bahwa Anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada tahun 2025 mengalami penurunan yang signifikan di era Presiden terpilih Prabowo Subianto. Jumlahnya jauh menyusut dibandingkan anggaran yang dihabiskan pemerintah hingga Juli 2024. (aol/ik)

 

Berita Terkait

3 KOMENTAR

  1. Keberlanjutan program yang baik sayang tidak di lanjutkan.. masyarakat akan menilai baik / buruknya jika program bagus tidak di lanjutkan..bukan tentang kemajuan 5 / 10 tahun kedelapan, tapi kemandirian negara..

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

Isu Populer

- Advertisment -

Komentar Terbaru

- Advertisment -