Isukaltim.com | Debat kedua Pilkada Kabupaten Paser 2024 kembali mempertemukan Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 01 Fahmi Fadli-Ikhwan Antasari dan Paslon nomor urut 02 Syarifah Masitah Assegaf-Denni Mappa. Debat yang diselenggarakan di Nusantara Grand Ballroom, Maxone Hotel, Balikpapan, Sabtu (16/11/2024).
Dengan tema Peningkatan Kapasitas Dan Kualitas Infrastruktur Pembangunan, moderator acara bertanya kepada kedua Calon Bupati (Cabup), langka konkrit apa yang lakukan untuk mempercepat ketersediaan layanan air bersih yang merata di Kabupaten Paser dan bagaimana upaya yang akan dilakukan untuk meningkatkan kualitas air yang di konsumsi oleh pelanggan.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Ikhwan selaku Cawabup 01, mengatakan bahwa nantinya Selama 2025-2030 akan pastikan sekitar 87 persen lebih jaringan pipa akan masuk kerumah-rumah warga.
“Ini adalah bentuk komitmen kami di dalam program Paser tuntas untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terutama untuk sarana air bersih ini,” ucap Ikhwan.
Dalam kesempatanya, Masitah Selaku Cabup 02 mengatakan bahwa banyaknya keluhan yang didapat, bahkan hampir diseluruh Desa, bahwa sarana air bersih memang dibuat namun tidak tepat sasaran.
“Ada waduk yang terbengkalai, ada sumur bor yang tidak bisa dikonsumsi oleh warga, bahkan diperkotaan pun masih banyak yang mengharapkan air minum dengan curah hujan,” ujar Masitah.
Masitah menegaskan, bahwa kedepannya dirinya akan melakukan upaya-upaya, paling tidak melakukan kerja sama dengan pihak ketiga agar bisa membangun PDAM dengan kualitas yang lebih bagus lagi. (wp/ik)
salah satu masalah penting dan utama adalah air bersih, semoga bisa dan di temukan solusi yang tepat untuk masyarakat ya
langusung ke lapangan biar tau gimana kondisi yang di alami masyarakat.
kita butuh kerja nyata, siapapun yang menjabat tolong di utamakan masalah air
masa harus nunggu air hujan dulu baru dapet air besih, kan itu gawat hadeh
air sumber kehidupan pak/bu, kalian sama sama menjabat sebelumnya loh, pastinya kalian sama sama tau keluhan kami