Isukaltim.com | Hwang Dong Hyuk, selaku penulis dan sutradara Squid Game 2, ungkap pandangannya tentang pemilihan rapper T.O.P (Choi Seung Hyun) sebagai salah satu pemeran dalam serial tersebut.
Dalam wawancara dengan Majalah People menjelang perilisan Squid Game 2, Hwang Dong Hyuk menjelaskan bahwa peran ini menjadi momen comeback bagi T.O.P setelah hampir sembilan tahun vakum akibat keterlibatannya dalam kontroversi penggunaan ganja.
“Seperti yang Anda ketahui, Choi Seung Hyun terlibat dalam kontroversi ganja sekitar sembilan tahun lalu, yang membuatnya tidak mungkin untuk berpartisipasi dalam proyek apa pun di Korea. Squid Game 2 adalah kembalinya dia ke dunia akting setelah jeda yang lama,” kata Hwang Dong Hyuk dalam unggahannya di Instagram, Kamis (02/01/25).
Dalam serial tersebut, T.O.P memerankan Thanos, seorang rapper dan pengguna narkoba. Hwang Dong Hyuk menambahkan bahwa peran tersebut bukanlah tugas mudah bagi T.O.P karena karakter tersebut memiliki kemiripan dengan pengalaman pribadi sang rapper.
“Saya pikir Choi Seung Hyun pasti membutuhkan banyak keberanian untuk mengambil peran ini, terutama karena karakter tersebut memiliki banyak kesamaan negatif dengan pengalaman pribadinya. Saya yakin dibutuhkan banyak keberanian untuk memerankan karakter tersebut,” ujar Hwang Dong Hyuk.
Meskipun T.O.P sudah lama tidak aktif di dunia hiburan, Hwang Dong Hyuk mengaku terkesan dengan kemampuan aktingnya. “Meskipun ia telah lama vakum, sebagai seorang sutradara, saya merasa aktingnya sangat mengesankan, dan saya sangat puas dengan cara ia memerankan karakter tersebut,” lanjut Hwang Dong Hyuk. Ia juga menyatakan bahwa ia merasa keputusan untuk memilih T.O.P tidak bisa dibatalkan, dan hanya hasil aktingnya yang dapat membuktikan kenapa pilihan ini tepat.
Pada tahun 2017, T.O.P dijatuhi hukuman 10 bulan penjara dengan masa percobaan dua tahun akibat kasus penggunaan ganja, yang membuatnya meninggalkan BIGBANG dan berhenti berkarir di dunia hiburan.
Meskipun ia sempat menyatakan tidak akan kembali ke industri hiburan, kembalinya ia dalam Squid Game 2 memicu kontroversi besar. Reaksi publik terhadap pemilihan T.O.P sebagian besar tidak positif. Banyak yang mengkritik gaya gerakannya yang berlebihan, pengucapannya yang canggung, dan cara ia menggambarkan karakter rapper yang dianggap kuno, yang memicu reaksi beragam dari penonton. (wp/ik)