Senin, Desember 23, 2024
BerandaBerita TerbaruGriya Batik Paser Tunjung Langit 15 Tahun Menjaga Warisan Batik Khas Kalimantan

Griya Batik Paser Tunjung Langit 15 Tahun Menjaga Warisan Batik Khas Kalimantan

 

Isukaltim.com | Batik salah satu warisan budaya Indonesia dan telah diakui UNESCO pada 2 oktober 2009 sebagai budaya yang berharga dan menjadi identitas bangsa Indonesia.

Sebagai pengrajin batik, Basriati, pemilik Griya Batik Paser Tunjung Langit, Jl, Pangeran Menteri Gg, 354, Tanah Grogot, Paser, Kalimantan Timur. Telah menekuni usahanya sejak 2010 menjelaskan bahwa banyak motif batik yang ia tawarkan di tokonya.

Baca juga: Punya Ruang Terbuka Hijau Yang Menawan, Inilah Keindahan Taman Cibodas Di Bontang

“Setiap motif batik yang kita tawarkan ada berbagai macam nama dan filosofimya, contoh motif Tameng dan Bambu yang menggambarkan sejarah dan budaya khas Kalimantan,” ujar Basriati.

- Advertisement -

Masih kata Basriati, dirinya selalu menjaga kwalitas batik yang di buat, warna, serta selalu berkreasi menambah motif-motif baru sehingga masyarakat tidak bosan. Untuk perawatan batik tidak ada cara khusus, merawat batik cukup di cuci menggunakan shampo dan penjemuran tidak langsung di bawah terik matahari, sehingga warna batik bisa bertahan dan tidak cepat pudar.

Baca juga: 4 Pilar Paser Go Digital Untuk Perkembangan Tekhnologi Digital Paser Lebih Baik

Basriati menambahkan, Griya Batiknya menawarkan harga yang berfariasi sekitar 150 ribu untuk batik yang pengerjaanya dicetak, sedangkan untuk 1,2 juta untuk pengerjaan tulis, ukuran batik Panjang 2,5 Meter full. Bahan yang kita gunakanahan banyak fariasasi, ada bahan katun, dolby, satin, katun jepang, serta bahan sutra kita juga tersedia.

“Untuk batik cetak, 1 kain batik biasanya kita perlu waktu 4 hari dalam proses pengerjaan, kita kerjakan bertahap jika banyak batik yang di kerjakan. Selama 2 hari pewarnaan, 1 hari perebusan, setelah itu penjemuran. Batik tulis paling lama pengerjaanya karna kita perlu proses, kita gambar motif di kain dulu dan itu butuh ketelitian, setelah itu proses canting (Teknik Membatik), pewarnaan hingga penjemuran kita prosesnya lama,”tambah Basriati.

Basriati menerangkan, Griya Batik Paser Tanjung Langit terima pesanan,”Kita sering terima pesanan seragam dari sekolah-sekolah, Dinas Pemerintahan dan kita terima pesanan tidak membatasi jumlahnya. Selain pesanan untuk seragam, kita juga jual batik untuk sofenir sebagai buah tangan”. (nh/ik)

 

Berita Terkait

11 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

Isu Populer

- Advertisment -

Komentar Terbaru

- Advertisment -