Isukaltim.com | Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Paser bekerjasama dengan Direktorat Pembinaan Tenaga dan lembaga Kebudayaan Kementerian Kebudayaan, mengadakan kegiatan Bimbingan Teknis Dan Sertifikasi Kompetensi. Sebanyak 50 pelaku seni budaya di Kabupaten Paser hadir di Grand Jatra Hotel Balikpapan, Jl. Jenderal Sudirman No.47, Gn. Bahagia, Balikpapan Selatan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (5/11/2024).
Romif Erwinadi selaku Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat dalam sambutan mewakili Pjs Bupati Paser yang berhalangan hadir, menjelaskan pentingnya melestarikan dan mengembangkan seni budaya Paser.
“Dengan sertifikasi ini, keberadaan para pelaku seni semakin dihargai dan diakui, sehingga dapat berkontribusi lebih besar dalam pengembangan bidang kesenian kebudayaan,” tutur Romif Erwinadi.
Baca juga: Prabowo Akan Hadiri KTT G20 di Brasil Dan KTT APEC di Peru, Gibran Jadi Plt Presiden Sementara
Lebih lanjut Romif Erwinadi mengatakan, dengan sertifikasi ini diharapkan mampu memotivasi pelaku seni di Kabupaten Paser.
“kita yakin dengan legalitas tersebut mampu memotivasi para pelaku dan penggiat seni untuk semakin produktif dan kreatif dalam menciptakan karya-karya seni yang berkualitas,” ujar Romif Erwinadi.
Romif Erwinadi menegaskan bahwa, Ini merupakan terobosan penting dan bukti nyata Pemerintah Kabupaten Paser turut memberikan perhatian kepada para pelaku seni dan kebudayaan. Kami berharap melalui kegiatan kita mampu bersama-sama memelihara, mengembangkan dan melestarikan kesenian Paser.
Baca juga: Bandara Sepinggan Catat Pergerakan Penumpang Tembus 4 Juta Bukti Kunjungan ke Kaltim Meningkat
M.Yunus Syam selaku kepala Disdikbud Paser, turut hadir dalam acara pun menekankan pentingnya sertifikasi bagi para pelaku seni di daerah.
“Sertifikasi bukan hanya sekadar pengakuan formal, namun juga merupakan langkah strategis untuk meningkatkan martabat dan profesionalisme para pelaku seni,” tutur M. Yunus Syam.
Lebih lanjut M. Yunus Syam mengatakan, Disdikbud Paser akan terus membuka peluang dan wadah bagi para pelaku seni di Kabupaten Paser.
“Jika ada peserta yang belum memenuhi standar kompetensi, kami tidak akan menyerah. Disdikbud akan terus membuka peluang bagi mereka untuk mengikuti uji kompetensi kembali,” ujar M Yunus Syam.
Enggar (Peserta) mengapresiasi Pemerintah kabupaten Paser yang telah memberikan wadah bagi para pelaku seni,“Semoga saya bisa mengikuti kegiatan dengan lancar, dapat menjawab pertanyaan asesor dengan baik, dan tentunya memperoleh predikat kompeten”. (wp/ik)
Mantap
Senoga kegiatan seperti ini bisa berkelanjutan
Sukses seberataan
Mendapat sertifikat dari bimbingan itu modal buat sukses kedepan
Mendapat sertifikat dari bimbingan itu modal buat sukses kedepan maju terus
Mantap pak makin sukses
mantap, semoga pemerintah kabupaten paser selalu konsisten, untuk memajukan paser
Majukan pendidikan👍👍👍👍