Debat Kedua Cagub dan Cawagub, Seno Aji Singgung Capaian IPG Provinsi Kaltim Yang Rendah Pada Tahun 2023

Isukaltim.com | Debat kedua Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Kalimantan Timur berlangsung Minggu Malam (03/11/2024), Salah satu subtema yang diangkat adalah pemberdayaan kelompok rentan dan kesetaraan gender.

Dalam penjelasanya Seno Aji (Cawagub) nomor urut 2, menyayangkan bahwa kasus kekerasan perempuan dan anak mencapai 1008 kasus pada tahun 2023.

“Sangat disayangkan bahwa kasus kekerasan pada perempuan dan anak mencapai 1008 kasus, kita harus memberikan yang terbaik untuk para gender perempuan dan anak-anak,” ujar Seno Aji.

Seno Aji mempertanyakan, kenapa Capaian IPG (Indeks Pembangunan Gender) Provinsi Kalimantan Timur yang rendah pada tahun 2023, berada pada peringkat 32 dari 38 Provinsi. Yang menurutya anggaran IPM (Indeks Pembangunan Manusia) sangat besar.

Lebih lanjut Seno mengatakan bahwa, dalam menekan jumlah kasus dan menangani kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kalimantan Timur, pasangan Rudy Mas’ud dan Seno Aji, memiliki aplikasi SAKTI (Satu Akses Kalimantan Timur) dimana menjadi tempat para korban melapor tentang kekerasan yang terjadi di masyarakat.

Baca juga >>> Bicara Soal Isu Jakarta Dan Ibu Kota Nusantara (IKN), Ridwan Kamil Keputusan Pemerintah Pusat

Seno Aji menegaskan bahwa jika terpilih nantinya, maka dirinya akan turut aktif dalam menanggulangi serta membuat Satgas dalam melindungi perempuan dan anak-anak dengan aplikasi SAKTI, supaya masyarakat dapat melaporkan kapan saja tentang kejadian yang ada di sekitar mengenai kekerasan pada perempuan dan anak. (mm/ik)