Isukaltim.com | Rosan Roeslani, sebagai Menteri Investasi dan Hilirisasi yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), mengajukan permintaan kepada perusahaan teknologi asal Amerika Serikat, Apple, untuk meningkatkan investasinya di Indonesia sebesar US$ 1 miliar, yang setara dengan Rp 15,95 triliun (dengan kurs Rp 15.950 per dolar AS).
Rosan menilai nilai investasi Apple di Indonesia saat ini masih tergolong sangat kecil, mengingat potensi pasar Indonesia yang sangat besar bagi produk-produk mereka. Rosan menyatakan bahwa permintaan tersebut sudah disampaikan langsung kepada pihak Apple. Ia mengharapkan Apple dapat memberikan komitmen tertulis untuk tahap pertama investasi yang diminta, yang nantinya akan diteruskan kepada Kementerian Perindustrian untuk tindak lanjut lebih lanjut.
Rosan berharap dalam waktu dekat, sekitar satu minggu, ia dapat menerima komitmen tersebut dan meneruskannya ke kementerian terkait. Menurutnya, jumlah investasi yang diminta tersebut merupakan hal yang wajar, mengingat Indonesia telah menjadi salah satu pasar penting bagi Apple. Ia menekankan bahwa pihak Apple seharusnya dapat memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap perekonomian Indonesia, yang selama ini telah memberikan banyak manfaat bagi mereka.
Lebih lanjut, Ia memberikan penjelasan bahwa dengan meningkatnya investasi Apple, diharapkan perusahaan tersebut dapat melibatkan industri Indonesia dalam rantai pasok global mereka. Hal ini tentunya akan memberikan kesempatan bagi perusahaan lokal untuk berkembang dan berpartisipasi dalam pasar internasional. Rosan juga menambahkan, jika Apple memutuskan untuk meningkatkan investasinya di Indonesia, hal itu dapat memicu efek domino yang positif. (wp/ik)