Dalam Upaya Peningkatan Kapasitas SDM Pengurus Lembaga Adat, Disdikbud Kabupaten Paser Adakan Kegiatan Lokakarya

Isukaltim.com | Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Paser , mengadakan kegiatan Lokakarya Lembaga Adat Paser, dalam upaya memperkuat dan melestarikan nilai-nilai budaya lokal, khususnya dalam mendukung eksistensi Lembaga. Bertempat di Hotel Kriyad Sadurengas Ballroom Lantai 2, Tepian Batang, Tanah Grogot, Paser, Kalimantan Timur, Senin (04/11/2024),

Supriyani, selaku perwakilan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Paser menjelaskan bahwa Kegiatan ini ditujukan dalam upaya peningkatan kapasitas SDM (Sumber Daya Manusia) pengurus lembaga adat yang ada di Kabupaten Paser.

Baca juga: Alya Syifa Nazifa Rahmah Berhasil Menjadi Pemenang Duta Baca Pelajar Paser 2024

“Bertujuan memberikan pemahaman masyarakat adat, bagaimana mereka bisa melakukan pengelolaan dan pelestarian budaya daerah. Untuk saat ini sasaran nya kita adalah pengurus lembaga Adat Paser, Laskar Pertahanan Adat Paser (LPAP), Paser Bengkirai dan Perhimpunan Bawe Paser,” tutur Supriyani.

Lebih lanjut Supriyani, sangat apresiasi kepada Direktorat pembinaan Tenaga dan Lembaga Kebudayaan yang telah menunjuk narasumber yang sangat luar biasa, yang berkenan untuk menjadi narasumber pada kegiatan Lokakarya Lembaga Adat Paser pada hari ini, dimana nantinya akan memberikan wawasan dan pemahaman tentang peran Lembaga adat dalam pelestarian Kebudayaan.

Baca juga: Optimalkan Layanan Rujukan Kesehatan, Bupati Mahulu Luncurkan Program “SiCepat – Laju Sehat”

“Narasumber kegiatan Lokakarya Lembaga Adat Paser, William Edison Aipipidely (Konsultan Management Organisasi Kemendikbud RI dan Yoyo Yogasmana (Jambatan Kesepuhan Cipta Gelar /Gelaralam),” kata Supriyani.

Masih kata Supriyani, Kegiatan Lokakarya dilaksanakan selama satu hari, dengan dua materi yang disampaikan oleh dua narasumber, yaitu untuk sesi pertama yang akan disampaikan oleh William dengan tema “Strategi keberlanjutan dan pengelolaan lembaga adat Paser”, serta sesi kedua yang akan disampaikan oleh Yoyo dengan tema ”Menjalani kehidupan bertradisi sebagai tugas hidupnya”.

Supriyani dan semua panitia berharap, karena ini pertama kali melaksanakan Lokakarya lembaga adat dalam rangka peningkatan kapasitas SDM bagi lembaga adat dan kebudayaan, maka kami berharap kegiatan ini dapat terus berlangsung dengan sasaran yang lebih luas lagi dengan lembaga-lembaga kebudayaan yang ada di Kabupaten Paser saat ini, dan juga berharap agar kegiatan ini bisa terus berkelanjutan setiap tahunnya, melaksanakan kegiataan lokakarya dengan sasaran yang lebih banyak. (wp/ik)